Network
LintasSulbar, Mamuju Tengah - Menaggapi adanya informasi soal Jaminan hidup ( Jadup ) dan lahan warga Transmigarasi Mamuju Tengah yang tengah diperiksa oleh Polda Sulawesi Barat ( Sulbar ), Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan (Distransnaker) Mamuju Tengah Muhammadiah, angkat bicara.
Pihaknya mengaku, Distransnaker Mamuju Tengah tidak diperiksa oleh Polda Sulbar terkait lahan dan Jadup melainkan, dioeriksa terkait persoalan Rumah Transmigrasi dan Jamban Keluarga ( RTJK ).
"Kami tidak diperiksa oleh Polda Sulbar persoalan lahan dan Jadup tapi yang diperiksa itu RTJK," Ujar Muhammdiah saat ditemui wartawan diruang kerjanya, Kamis 20 Juli 2023.
Adapun lanjut Muhammdiah, informasi persoalan beras yang beredar informasi bawah tidak layak komsumsi, pihaknya mengaku tidak mengetahui hal tersebut, sebab kata dia, Jadup langsung dikelolah oleh Distransnaker Provinsi bekerjasama dengan Bulog.
Baca Juga: Menanggapi Sorotan HMI, Begini Penjelasan Kadis Transmigrasi Mamuju Tengah
"Beras ini adalah pengadaan Dinas Provinsi bekerjasama dengan Bulog dan didrop langsung ke lokasi lalu dibagikan kepada warga transmigrasi, adapun kalau tidak layak itu kami kembalikan," Urainya.
Ia mengaku, Dinas Transmigrasi Kabupaten tidak mengetahui soal pengadaan Jadup sebab langsung ditangani oleh Dinas Transmigrasi Provinsi Sulbar.
"Kalau saat ini Jadup itu dikelolah oleh teman - teman di Dinas Transmigrasi ditingkat Provinsi Sulbar," Bebernya.
