Gas Elpiji 3 Kg Langka dan Mahal, Kadis Perdagangan Mamuju Tengah: Banyak Permintaan Karena Banyak Pengantin

- 17 Juli 2023, 12:05 WIB
Ilustrasi gas elpiji 3 Kg
Ilustrasi gas elpiji 3 Kg /Foto / ilustrasi/ Pikiran Rakyat

LintasSulbar, Mamuju Tengah - Gas Elpiji 3 Kg atau tabung melon di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat ( Sulbar ) terbilang langka dan mahal. Dari informasi yang dihimpun harga mencapa 40 ribu rupiah pertabung.

Hal tersebut disampaikan oleh salah seorang warga Desa Tabolang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar Abdi, kepada wartawan, Senin 17 Juli 2023.

"Mahal sekali pak, susah juga di dapat. Kemarin saya beli di pengecer harga Rp 40 ribu, itupun lama keliling cari baru dapat di wilayah topoyo,"Keluhnya.

Menurut Abdi, sebelumnya harga tabung melon atau elpiji 3 Kg hanya 27 ribu hingga 35 ribu rupiah. "kalau beli dipangkalan Rp 25 ribu tapi susah dapat bagian. Mungkin karena langka pak, makanya mahal," Sambungnya.

Dikonfirmasi Kepala Dinas Perdagangan Mamuju Tengah Colleng Sulaiman mengatakan, salah satu penyebab langkanya tabung gas elpiji 3 kg ialah banyaknya acara nikahan sehingga kebutuhan meningkat.

"Banyaknya permintaan pada acara pengantin, salah satu penyebab kelangkaan tabung elpiji 3 kilogram atau tabung melon di Mamuju Tengah," Kata Colleng kepada media.

Dikatakan, beberapa hari terakhir memang tabung mengalami kelangkaan dilapangan sehingga menyebabkan kenaikan harga. Bahkan harga pertabungnya capai Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu ditingkat pengecer.

"Suplay dari agen ke pangkalan jumlahnya tetap. Nanti kami cek dilapangan, karena beberapa bulan yang lalu, tabung 3 kg tetap tersedia dan harga tetap stabil," Katanya.

Menurutnya, kelangkaan hanya terjadi di wilayah Kecamatan Topoyo, sementara di kecamatan lain stoknya masih aman. "Yang langka cuma di Topoyo, banyak permintaan karena banyak pengantin," Tuturnya.

Halaman:

Editor: Hamsah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x