Lantaran Tak Diintervensi Pemda Mamasa, Ratusan Warga di Desa Salualo Turun ke Jalan Gotong Royong

- 29 April 2024, 19:10 WIB
Ratusan warga Desa Salualo, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) terpaksa turun ke jalan bergotong royong lantaran buruknya Infrastruktur di wilayah tersbut
Ratusan warga Desa Salualo, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) terpaksa turun ke jalan bergotong royong lantaran buruknya Infrastruktur di wilayah tersbut /Foto/ Screenshot Vidio /Wahyuandi

LINTASSULBAR.COM - Ratusan warga Desa Salualo, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) terpaksa turun ke jalan bergotong royong lantaran buruknya Infrastruktur di wilayah tersbut. Kerja bakti dilakukan pada Senin 29 April 2024.

Nampak sejumlah warga dipimpin langsung Kepala Desa Salualo, Ilham bersama Babinsa Koramil Mambi dan Bhabinkamtibmas Polsek Mambi, melakukan kerja bakti di sepanjang jalan poros Desa Salualo yang merupakan penghubung Desa Saludurian, Desa Salumaka bahkan Desa Saluahok.

Baca Juga: Sinergitas TNI-POLRI di Mamasa Kian Terjaga, Kerja Bakti Bersama Terus Dilakukan Demi Kenyamanan Masyarakat

Jalan tersebut, merupakan akses penghubung empat desa di wilayah itu. Namun, hingga kini belum ada intervensi dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mamasa. Sementara, statusnya jalan kabupaten.

Kepala Desa Salualo, Ilham mengatakan, upaya yang dilakukan ialah bergotong royong dengan membenahi titik-titik yang dianggap parah. Sebab, jalan tersebut tidak dapat diintervensi menggunakan dana desa karena statusnya jalan kabupaten.

"Sebagai langkah penanganan, kami lakukan pengecoran khusus jalur motor, karena mamang saat hujan sulit dilalui kendaraan baik roda dua terlebih roda empat," kata Ilham saat dikonfirmasi via WhatsApp.

Baca Juga: Merawat Budaya Gotong Royong, 11 Desa di Mehalaan Mamasa Gelar Kerja Bakti Sepanjang Jalan Poros Kecamatan

Ia menjelaskan, apabila musim penghujan kendaraan sama sekali tidak dapat melintas. Sebab, selain licin jalan tersebut juga menanjak, sehingga sulit dilalui kendaraan.

Buruknya akses di wilayah tersebut, terjadi sejak beberapa tahun lalu, namun mirisnya, karena sampai saat ini belum ada tindakan atau intervensi dari Pemda Mamasa.

Halaman:

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah