Pembeli Berkurang, Pengusaha Baju Koko Alami Penurunan Omset 50 Persen di Mamuju Tengah

- 27 Maret 2023, 12:36 WIB
Salah satu pedagang baju kokoh dan atribut muslim di Mamuju Tengah
Salah satu pedagang baju kokoh dan atribut muslim di Mamuju Tengah /Hamsah/Lintas Sulbar

LintaSulbar, Mamuju Tengah - Salah satu pedagang baju koko dan atribut muslim di Mamuju Tengah Sulawesi Barat, keluhkan omset menurun drastis.

Pedagang mengeluh lantaran minat pembeli menurun drastis hingga mengalami penurunan omset mencapai 50 persen.

Usahanya bertempat di jalan Trans Sulawesi Dusun Benteng Desa Tobadak Kecamatan Tobadak Mamuju Tengah Tepatnya di Masjid Al Ikhwan Benteng.

Pemilik usaha Mahyuddin, mengaku penurunan omset diakibatkan minat pembeli sejak memasuki tahun 2023 sangat menurun.

"Sangat menurun sekli pembeli pak, omset sangat berkurang," Tutur pria yang akrab disapa Ayyub itu.

Baca Juga: Kubah Mesjid di Makassar Roboh Saat Jemaah Mendengarkan Ceramah Tarawih, 12 Orang Terluka

Menurutnya, minat pembeli hingga hari ke lima ramadan sangat menurun. Bahkan omsetnya berkurang hingga 50 persen.

"Omset sangat berkurang pak, mencapai 50 persen dari sebelumnya," kata Ayyub.

Dikatakan, usaha baju koko dan jenis atribut muslim lainnya berbedah dengan usaha lain.

Sebab menurut Ayyub, pengusaha semacam dirinya tentu harus memiliki kesabaran. Karena kata dia, jenis usahanya dapat di kategorikan musiman.

Baca Juga: Meresahkan Masyarakat, Puluhan Pelaku Balap Liar di Ringgkus Tim Gabungan Polresta Mamuju

"Kita berbedah dengan lainnya karena bisa dibilang peminat barang semacam ini kan musiman pak," Katanya.

Ia mengemukakan, penyebab minat pembeli berkurang juga kemungkinan diakibatkan masyarakat lebih banyak memilih belanja online.

Baca Juga: 5 Keutamaan Puasa di Bulan Ramadan

"Lebih banyak sekarang belanja online masyarakat pak, kan simpel jadi kita ini pedagang setengah mati," Bebernya.

Untuk diketahui, usaha milik Ayyub menjual baju kokoh muslim serta atribut lainnya.

"Ada peci, baju kokoh, Qur'an, Tasbih dan lain lain," Tukasnya.***

Editor: Hamsah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x