Hilang Dua Hari, Santri yang Terseret Arus Sungai di Polewali Mandar Ditemukan Meninggal Dunia

- 22 Maret 2023, 14:36 WIB
Dua Siswa Pondok Pesantren Ahlul Qur’an Basseang, Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat yang hilang terseret arus sungai, kini ditemukan.
Dua Siswa Pondok Pesantren Ahlul Qur’an Basseang, Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat yang hilang terseret arus sungai, kini ditemukan. /

 

LintaSulbar, Polewali Mandar - Dua Siswa Pondok Pesantren Ahlul Qur’an Basseang, Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat yang hilang terseret arus sungai, kini ditemukan.

Setelah dilakukan proses pencarian oleh Tim Sar gabungan Polres Polewali Mandar, dua santri yang hilang terseret arus sungai saat banjir, Senin 20 Maret kini ditemukan.

Sebelumnya korban bernam Muflih (13 Tahun) ditemukan pada Senin malam tak jauh dari tempat ia mondok. Ia ditemukan diselah-selah tumbuhan padi yang sudah rebah akibat arus banjir.

Selang satu hari, Tim Sar gabungan Polres Polewali Mandar kembali berhasil menemukan satu santri lainnya yakni Muhammad Irsyad yang menjadi korban terseret arus sungai.

Muhammad Irsyad ditemukan di dalam sungai di wilayah Kelurahan Madatte, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar sekitar lima kilometer dari tempat ia mondok.

Saat ini jenazah korban dibawa ke Rumah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. A. DEPU Polewali untuk proses identifikasi.

Kapolres Polewali Mandar, AKBP Agung Budi Leksono mengatakan, setelah melakukan pencarian di sepanjang bantaran sungai Basseang, Tim Sar gabungan Polres Polewali Mandar berhasil menemukan korban.

"Jenazah korban ditemukan sekitar lima kilometer dari Pondok Pesantren Ahlul Qur’an Basseang pada pukul 13.47 Wita," kata AKBP Agung Budi Leksono, Rabu 22 Maret 2023.

Ia mengatakan, saat ini jenazah sementara dilakukan indentifikasi di Kamar RSUD Polewali Mandar.

"Setelah dilakukan identifikasi jenazah korban akan diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan," tandasnya.***

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x