Network
LINTASSULBAR.COM - Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), Ramli mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap menjaga ketertiban pasca Pemilihan Umum (Pemilu). Berbeda pilihan dalam pesta demokrasi itu hal biasa, tetapi tidak untuk dijadikan sebuah pertikaian.
Pemilu merupakan pesta demokrasi yang mesti diikuti dengan sukaria, sehingga penting untuk tetap merawat kebersamaan. Hal tersebut, disampaikan Kepala Kemenag Mamasa, Ramli saat dikonfirmasi via Whatsaap pribadinya pada Kamis 16 Februari 2024.
Baca Juga: Pasca Pemilu, Pj. Bupati Mamasa: Tetap Jaga Kondusifitas Wilayah Jaga Kerukunana dan Keakraban
Ia mengatakan, pasca Pemilu pihaknya berharap agar tetap menjaga keamanan daerah, disamping menunggu keputusan atau rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Ramli menyampaikan, agar masyaraka tidak mudah terpancing dengan Informasi yang tidak benar sumbernya. Apalagi mempercayai berita-berita hoaks.
"Mari bersama sama menjaga situasi agar tetap kondusif pasaca Pemilu 2024, jangan muda terpancing oleh berita berita hoax yang tidak jelas kebenarannya," kata Ramli, Jumat 16 Februari 2024.
Terikat hasil perolehan suara baik Presiden dan Wakil Presiden, maupun DPR-RI, DPR Provinsi, DPRD kabupaten kota yang dirilis oleh sejumlah media, itu merupakan hasil sementara. Rekapitulasi KPU nantinya yang akan menentukan.
Sehingga, pihaknya berharap kepada masyarakat di Kabupaten Mamasa secara umum, agar tetap menjaga situasi, menjaga keamanan jelang rekapitulasi yang akan digelar pihak KPU nantinya.
"Jadi mari kita tetap jaga kedamaian dan persaudaraan pasca Pemilu ini," tandasnya.***
