Network
LINTASSULBAR.COM - Pj. Bupati Mamasa, Muhammad Zain, berjanji akan menuntaskan hak Guru-guru yang masih menjadi tunggakan Pemerintah Daerah (Pemda) hingga kini. Sebab hak guru mesti diprioritaskan, pada Bulan Februari-Maret mendatang, Pemda akan membayarkan Sertifikasi dan Tambahan Penghasilan (Tamasil) guru yang masih tersisa di triwulan empat Tahun 2023.
Hal tersebut, disampaikan Pj. Bupati Mamasa, Muhammad Zain saat audesi bersama sejumlah Guru-guru, di Ruang Pola Kantor Bupati Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis 25 Januari 2024.
"Hak-hak Guru adalah prioritas dan saya memartabatkan Guru, tidak pernah ada kata saya tidak konsisten, percaya kepada saya untuk cepat menyelesaikan, dan mohon untuk tidak ada ajakan guru mogok mengajar," tegas Zain di hadapan puluhan Guru-guru.
Ia mengatakan, Mamasa mesti digeser dari Low trust society menjadi High Trust Society. Memastikan masyarakat untuk saling percaya, Guru-guru percaya Pemerintah, dan Pemerintah percaya Guru.
"Saya sudah berpengalaman mengurus guru hampir satu juta dengan cepat dan tepat di seluruh Indonesia, jadi percayalah hak-hak guru di Mamasa pasti kami selesaikan," kata Zain.
Baca Juga: Komunitas Guru Penggerak di Majene Berbagi Praktik Baik di SDN 28 Aholeang, Berikut Tujuannya
Ia menjelaskan, kapasitas guru, kompetensi guru, kenaikan pangkat dan kesejahteraan guru. Semua itu sudah direealisasikan dengan cepat, dengan begitu ia meminta agar saling percaya dan bersinergi dalam menyelesaikan masalah.
Pada kesepakatan itu, Pj. Bupati Mamasa juga menyampaikan beberapa tugas pokok guru yang mesti dilaksanakan. Terdapat 25 tugas pokok guru profesional, dari jumlah tersebut disaripati menjadi 10 kemudian disaripati lagi menjadi tiga.
