Oknum Polisi Ajak Wartawan Baku Pukul, Kapolres Mamasa: Sangat Disayangkan Kenapa Mesti Ada Vidio

- 14 Oktober 2023, 22:14 WIB
Kapolres Mamasa Sayangkan Adanya Vidio yang Beredar Oknum Polisi Ajak Baku Pukul Wartawan
Kapolres Mamasa Sayangkan Adanya Vidio yang Beredar Oknum Polisi Ajak Baku Pukul Wartawan /Foto/Saldi /

Saat dikonfirmasi perihal insiden tersebut, Kapolres Mamasa tidak memberikan banyak komentar. Kepada wartawan, ia hanya meminta Wartawan untuk konfirmasi kepada pemilik vidio yang telah beredar luas.

"Terima kasih. Silakan konfirmasi dulu sama wartawan yg memvideokan. Jangan salah paham gara2 ada video itu. Krn polres sedang melaksanakan latihan siapamkota. Pada saat selesai latihan semua sdh bubar baik2. Namun saya sangat menyayangkan knp mesti ada video itu," demikian kata Kapolres Mamasa, AKBP Agus Dwiyanto saat dikonfirmasi, Sabtu 14 Oktober 2023.

Baca Juga: Wartawan Sudah Minta Maaf, Polisi 'Jagoan' di Mamasa Masih Nantang Adu Jotos

Kronologi Wartawan Diajak Berkelahi Oknum Anggota Polres Mamasa

Bahwa pada Hari Sabtu 14 Oktober 2023, sekitar Pukul 11.05 Wita, seorang wartawan Jurnalativi.com diketahui bernama Sukir L. Bayan, bersama dua rekannya yakni Saldi, wartawan katinting.com dan Yoris wartawan Mandarnews.com, baru saja dari Bombong Lambe, Desa Bombonglambe tujuan liputan mengenai SK Kepala Sekolah SDN 012 Barra-barra.

Namun sepulang dari lokasi, Sukir dan dua rekannya melintas di depan kantor Polres Mamasa, lalu melihat adanya keramaian perihal simulasi pengamanan pemilu. Saat tiba di Depan Rumah Jabatan Kapolres Mamasa, Sukir dan Kedua Rekannya lalu berhenti. Ia berembuk untuk selanjutnya merencanakan liputan di Polres perihal simulasi tersebut.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Oknum Polisi di Mamasa Nyaris Pukul Wartawan Saat Hendak Liputan Simulasi Pengamanan Pemilu

Di waktu yang bersamaan, oknum Polisi melintas menggunakan kendaraan roda dua yakni motor trail merk honda CRF berwarna hitam, melaju kencang dari arah kantor Polres Mamasa menuju Buntu Kasisi. Saat sedang melintas, Sukir yang sedang duduk di atas motor, bermaksud menyapa oknum polisi tersebut, sambil mengangkat tangan, sukir mengatakan pelan-pelan bos. Pada saat itu, oknum polisi tersebut sempat teriak lalu melanjutkan perjalanannya.

Tak lama setelahnya, oknum polisi itu kembali menemui Sukir dan dua rekannya. Di waktu yang sama, oknum tersebut marah dan membentak Sukir sembari berkata "kenapa kau tegur ka begitu om".

Halaman:

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah