Network
LintasSulbar, Mamuju - Seorang pria berinisial I (28 Tahun) asal Tawaro, Desa Bonda, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) nekat mengakhiri hidupnya lantaran ditinggal kekasihnya ke Arab Saudi untuk pergi bekerja menjadi seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW).
Korban rela mengakhiri hidupnya, setelah cekcok dengan kekasihnya melalui sambungan telepon. Berawal dari itulah, hingga korban nekat menggantung dirinya menggunakan tali.
Kasi Humas Polresta Mamuju, Ipda. Herman Basir menjelaskan, sat korban nekat menggantung dirinya, ia kedapatan oleh keluarganya. Kemudian, keluarganya sempat menyelamatkannya lalu membawanya ke Puskesmas Topore, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju.
Setelah dilakukan pemeriksaan medis di Puskesmas, korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju untuk mendapatkan perwatan intensif. Tak berselang lama setelah dilakukan perawatan di RSUD Mamuju, korban dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Ditlantas Polda Sulbar Sasar Sekolah Sosialisasikan Tertib Berlalu Lintas
"Setelah Dilarikan kerumah sakit, ia meninggal sekitar pukul 06.00 Wita," kata Kasi Humas Polresta Mamuju, Ipda Herman Basir, Kamis 13 Juli 2023.
Setelah dinyatakan meninggal dunia, jenazah korban dibawa oleh keluarganya ke rumah neneknya di Dusun Galung Lemo, Desa Beru- beru, kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju untuk disemayamkan.
Baca Juga: Diduga Cabuli Anak Tirinya, Seorang Pria di Mamuju Tengah Dibekuk Polisi
Dari hasil pemeriksaan polisian, penyebab korban rela mengakhiri hidupnya karena diduga cekcok dengan kekasihnya melalui sambungan telepon yang sudah enam bulan berada di Arab Saudi.
