LintaSulbar, Jakarta - Bagi umat muslim memiliki kewajiban untuk mengeluarkan zakat fitrah. Sebeb, zakat fitrah merupakan penyempurna dari rukun Islam. Umat Islam diwajibkan mengeluarkan zakat fitrah, berupa makanan pokok masyarakat setempat, misalnya beras, gandum, kurma, susu, anggur kering, jagung dan lain sebagainya.
Zakat termasuk dalam rukun Islam yang ketiga. Zakat ialah membayarkan sejumlah harta tertentu untuk disalurkan kepada orang yang berhak menerima. Sehingga, pembayaran zakat menjadi kewajiban yang harus ditunaikan umat Islam.
Ada beberapa macam zakat yang wajib dikeluarkan, termasuk salah satunya zakat fitrah. Zakat fitrah merupakan zakat yang dikeluarkan Muslim pada bulan Ramadhan. Zakat ini bisa dibayarkan pada awal Ramadhan hingga batas sebelum shalat Idul Fitri.
Adapun niat zakat fitrah dibedakan bagi beberapa kelompok. Dikutip dari berbagai sumber, niat zakat fitrah terbagi menjadi enam kategori.
Baca Juga: Bacaan dan Doa Shalat Sunnah Lailatul Qadar
Pertama, niat zakat fitrah untuk diri sendiri, niat zakat fitrah untuk istri, niat zakat fitrah untuk anak laki-laki, niat zakat fitrah untuk anak perempuan, niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga, dan niat zakat fitrah untuk orang yang diwakilkan.
Baca Juga: Keistimewaan dan Keutamaan Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan
Berikut keenam niat zakat fitrah dalam bahasa Arab beserta artinya:
1. Niat zakat fitrah untuk diri sendiri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”
2. Niat zakat fitrah untuk istri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”
3. Niat zakat fitrah untuk anak laki-laki
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ ... ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ