Pasca Pemilu, DLH Sulbar Koordinasi Bawaslu dan DLHK Kabupaten Terkait Penanganan Sampah APK

- 17 Februari 2024, 00:24 WIB
Pasca pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulawesi Barat (Sulbar) kembali melakukan koordinasi dan monitoring terkait penanganan sampah Alat Peraga Kampanye
Pasca pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulawesi Barat (Sulbar) kembali melakukan koordinasi dan monitoring terkait penanganan sampah Alat Peraga Kampanye /Foto/Humas Pemprov Sulbar /LINTASSULBAR

LINTASSULBAR.COM - Pasca pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulawesi Barat (Sulbar) kembali melakukan koordinasi dan monitoring terkait penanganan sampah Alat Peraga Kampanye (APK) dengan Bawaslu dan DLHK Kabupaten pada Jumat 16 Februari 2024.

Jumlah sampah APK yang berada di Kantor Bawaslu Mamuju, diperkirakan lebih dari 500 kilogram dan jumlahnya semakin bertambah setelah pemungutan suara. Namun ada beberapa sampah yang sudah dimanfaatkan oleh masyarakat.

Baca Juga: Sangat Minim APK, Pembuatan Spanduk Rakyat AMIN Menjalar Ke Sultra

Pemanfaatan sampah tersebut, dilakukan oleh masyarakat seperti baliho untuk menutup dinding dan atap rumah, bendera partai digunakan untuk sarung bantal dan masih banyak sampah lainnya yang bisa dimanfaatkan.

Menurut Kepala DLH Sulbar, Zulkifli Manggazali, dengan pemanfaatan seperti itu telah sesuai dengan arahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, yang menghimbau agar sampah APK Pemilu 2024 tidak langsung dibuang ke tempat pembuangan akhir.

"Adapun jenis sampah yang dimanfaatkan ialah balok, bambu, baliho dan bendera partai," kata Zulkifli.

Selain itu, beberapa sampah APK juga telah disetor ke Bank Sampah untuk dikelola sesuai dengan jenis sampahnya.

Zulkifli menyampaikan, untuk saat ini kabupaten yang telah melaporkan data jumlah sampah APK adalah Kab. Mamuju dan Kab. Majene.

"Untuk Mamuju jumlah sampah APK diperkirakan sebanyak 3,25 Ton dan Kabupaten Majene sebanyak 2,64 Ton," katanya.

Halaman:

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x