Pj. Bupati Mamasa: Mari Laksanakan Pemilu yang Damai dan Penuh Sukaria

- 13 Februari 2024, 00:01 WIB
Pj. Bupati Mamasa, Muhammad Zain mengimbau kepada lapisan masyarakat di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), agar melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) dengan damai dan penuh sukaria
Pj. Bupati Mamasa, Muhammad Zain mengimbau kepada lapisan masyarakat di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), agar melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) dengan damai dan penuh sukaria /Foto/Alan/LINTASSULBAR

"Inilah yang dimaksud sebagai kritik dalam dunia demokrasi, kritik itu sangat penting bagi roda pemerintahan yang sehat," katanya.

Hanya saja kata dia, masih banyak masyarakat yang memahami kritik itu tidak secara utuh dan sulit membedakan antara kritik dan hujatan. Jika sebuah penyampaian sudah menyentuh personality, menyebut pribadi apalagi sampai merambah ranah privacy seseorang maka itu bukan kritik tapi sudah kebablasan. Kritik itu seharusnya tentang sistem dan kebijakan.

Pada kesempatan itu, Zain juga memberi motivasi pada seluruh bawahannya, untuk meningkatkan kinerja agar aparat Pemerintah Kabupaten Mamasa yang masih mempunyai banyak PR dalam melayani masyarakat, sekaligus membangun daerah bisa segera bangkit.

"Saya juga ingin menyampaikan dalam forum ini agar kita semua proaktif, kita tidak boleh memakai cara-cara lama dalam bekerja, dalam sebulan sejak saya di sini, saya telah mempelajari bahwa seluruh lini harus bergerak," katanya.

Birokrasi saat ini sedang tidak baik-baik saja. Olehnya itu perlu bekerja extra ordinary, tidak boleh bekerja dengan cara biasa-biasa saja. Bahkan, kalimat agar tidak lagi bekerja dengan cara lama diulangnya hingga tiga kali.

Zain menginginkan, agar semua bawahannya bisa mengkomunikasikan masalah dan tantangan yang ada di bidang mereka masing-masing, sebab ia meyakini tidak ada urusan yang tidak bisa diselesaikan kalau dikomunikasikan.

Menyorot masalah pembayaran gaji pegawai yang tersendat di Kabupaten Mamasa, Zain juga sangat yakin akan segera tertangani dengan baik.

"Hari ini jika tak ada halangan, masalah-masalah di daerah kita yang belakangan ini heboh bahkan sampai di tingkat nasional itu akan terbayar," katanya.

Ia menambahkan, prestasi ini bukan karena kehebatan, tapi karena semua pihak terkait dalam lingkup pemerintahan bergerak mengupayakan solusinya.

"Filosofi yang saya pegang dalam hidup bahwa, sebesar apapun masalah, diri kita lebih besar," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah