Network
LintasSulbar.com - Menyikapi pergantian Pj. Bupati Mamasa oleh Kementerian Dalam Negeri (Mendagri), Yakub F Solon sudah menyampaikan hal itu kepada jajaran di lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mamasa beberapa waktu lalu.
Kepada para jajarannya, Pj. Bupati Mamasa, Yakub F Solon meminta agar tetap tenang dan dapat memahami keputusan Kemendagri. Hal itu, disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Mamasa, Muhammad Syukur saat dikonfirmasi via WhatsApp, Minggu 7 Januari 2024.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Ratusan Massa Memblokade Jalan di Mamasa, Aksi Menolak Pj. Baru Datang di Mamasa
"Pj. Bupati Mamasa sudah memberikan arahan kepada jajaran Pejabat lingkup Pemda Mamasa pada Jumat lalu, bahwa Pj. Bupati merupakan jabatan birokrat, ASN yang di SK kan oleh Kemendagri dan di tampatkan di mana saja, da sewaktu-waktu dapat dicabut," kata Muhammad Syukur.
Pada kesempatan itu Pj. Bupati Mamasa, Yakub F Solon juga menyampaikan agar tetap tenang dan menerima keputusan Mendagri. Sebab, itu sudah menjadi hak preogratif Mendagri.
Dengan begitu kata Muhammad Syukur, menyambung apa yang telah disampaikan oleh Pj. Bupati Mamasa, pihaknya mengharapkan kepada masyaraka dan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN), agar tetap tenang dan tetap menjaga ketertiban serta melaksanakan tugas seperti biasanya.
Ia mengatakan, penetuan Penjabat Kepala Daerah, merupakan kewenangan Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kemendagri. Sehingga, sesuai dengan arahan Pj. Bupati Mamasa beberapa waktu lalu, bahwa kondisi ini mesti diterima dengan lapang dada.
"Patut kita bersyukur dan berterima kasih kepada Yakub F Solon karena selama menjabat sebagai Pj. Bupati banyak melakukan perubahan di Kabupaten Mamasa," katanya.
Pihaknya berharap kepada Pj. Bupati Mamasa yang baru, dapat melanjutkan program-program yang telah ada dan dapat memberikan kontribusi untuk Mamasa yang lebih baik.
