"Mungkin dia mendengar saat saya mengatakan sama saja bapak pandang enteng pak Pj kalau begini. Langsung anak Pj bilang memang kau memang pandang enteng bapakku. Langsungmi jalan masuk kamar. Melintas ji dia, itu ji saja dia bilang memang kau pandang enteng bapakku kalau seperti itu," ungkapnya.
Yohanis mengaku tidak mendengar kata kotor terucap dari Dandi. Sehingga, ia mengaku heran jika ada komentar yang mengatakan bahwa Dandi bicara tak pantas.
Dirinya menambahkan terkait pertemuannya dengan Kadis pendidikan, intinya mempertanyakan anggaran paket kegiatan yang tiba-tiba muncul 36 paket dan nilainya kurang lebih 10 miliar. Hal ini akan semakin membebani defisit yang dialami Kabupaten Mamasa saat ini.
"Nilainya sekitar 9,6 miliar. Ditambah biaya perencanaan dan pengawasan delapan persen (8%). Itumi yang membebani di perubahan," tambahnya.
Padahal lanjut dia, kesepakatan di Badan Anggaran bahwa jangan ada lagi penambahan, kalau perlu,bharus ada yang dikurangi agar angka defisit menurun.
"Terbukti setelah perubahan anggaran ada penurunan defisit. Nah baru saya tahu lagi ternyata ada penambahan anggaran," tutupnya.***