Terima Audiensi PT BTN, Pj. Gubernur Sulbar: Kita Siapkan Rumah Bagi ASN

21 Januari 2024, 19:22 WIB
Pj. Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh menerima Audiensi Branch Manager Kantor Cabang Mamuju PT. Bank Tabungan Negara (BTN), Abdul Syakur di Rumah Jabatan Gubernur Sulbar /Foto/Humas Pemprov Sulbar /LintasSulbar

LintasSulbar.com - Pj. Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh menerima Audiensi Branch Manager Kantor Cabang Mamuju PT. Bank Tabungan Negara (BTN), Abdul Syakur di Rumah Jabatan Gubernur Sulbar, Jl. Abdul Malik Pattana Endeng, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu 20 Januari 2024.

Pj Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, pertemuan ini merupakan tindaklanjut hasil audiensi sebelumnya. Sehingga, pihaknya berkomitmen akan membangun perumahan ASN.

Baca Juga: Bapperida Bersama Tim Penyusun Siapkan Penyusunan Pelaporan Kinerja Pj. Gubernur Sulbar

"Jadi kita akan menyiapkan perumahan para ASN di Pepmprov dan Pemkab, dimana kita menyiapkan tanahnya dan PT BTN menyiapkan pembiayaannya," kata Zudan.

Program sejuta rumah ini, merupakan bagian program pusat, sebagai ketua Kopri ada sejuta rumah secara nasional.

"Saya segera implementasikan di Sulbar untuk para ASN muda yang belum memiliki rumah. Kita sempat bahas beberapa bulan lalu, ini tinggal kita tindaklanjuti agar tahun ini bisa beroperasi.Kita berharap semua ASN di Sulbar punya rumah sendiri. Jadi bukan hanya ASN Pemprov," katanya.

Branch Manager Kantor Cabang Mamuju PT. Bank Tabungan Negara (BTN), Abdul Syakur mengungkapkan ini pertemuan lanjutan yang sebelumnya.

"Kita sampaikan adanya program PT BTN sejuta rumah bagi ASN dan masyarakat non ASN. Jadi inshaAllah hasil diskusi khusus ASN Pj Gubernur akan siapkan lahan persiapan untuk percepatan program sejuta rumah, karena ada fasilitas dari pemerintah daerah," ujarnya.

Selain itu, pembangunan tahap pertama rumah subsidi bagi ASN akan dibangun berdasarkan kebutuhan.

"Jadi kami berapapun siap, karena kami punya anggaran tahun ini sebesar Rp 135 miliar untuk disalurkan masyarakat yang belum memliki rumah melalui subsidi," bebernya.

Sehingga, tergantung lahan yang disediakan pemerintah. Bahkan ada juga disiapkan bagi ASN yang maur renovasi rumah dan ini bersubsidi.

"Kita harap ini segera realisasi, karena manfaatnya ada tumbuh perekonomian baru artinya timbul unit usaha baru, mulai tahap persiapan pembangunan, tahap pembangun, dan setelah pembangunan," tandasnya.***

Editor: Wahyuandi

Tags

Terkini

Terpopuler