Jalan RE Martadinata Mamuju Dibersihkan Pasca Sidak Kepala Bidang Minerba Dinas ESDM Sulbar

- 27 Januari 2024, 23:51 WIB
Kunjungan Kepala Bidang Mineral dan Batubara (Minerba) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Ilham di lokasi aktivitas pertambangan di sepanjang Jalan RE Martadinata
Kunjungan Kepala Bidang Mineral dan Batubara (Minerba) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Ilham di lokasi aktivitas pertambangan di sepanjang Jalan RE Martadinata /Foto/Humas Pemprov Sulbar /LINTASSULBAR

LINTASSULBAR.COM - Kunjungan Kepala Bidang Mineral dan Batubara (Minerba) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Ilham di lokasi aktivitas pertambangan di sepanjang Jalan RE Martadinata, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, guna memantau kondisi jalan yang rusak akibat aktivitas pertambangan, mendapat respon positif dari pengusaha terkait.

Pada kesempatan itu, pihaknya mengapresiasi respon positif dari pelaku usaha yang langsung merespon arahannya. Ia mengatakan, mereka membersihkan Jalan RE Martadinata dari tumpukan lumpur, tanah, dan batu yang membahayakan pengendara, dengan menyemprotkan air menggunakan armada damkar.

Ilham berharap, pelaku usaha selalu membersihkan jalan poros tersebut setelah melakukan pengangkutan material, tanpa menunggu hingga material bertumpuk banyak di jalan. Langkah ini diharapkan dapat menjaga jalanan tetap bebas dari debu, lumpur, dan batu yang dapat membahayakan masyarakat.

Langkah-langkah seperti ini, kata Ilham, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua pihak yang terlibat serta menegaskan komitmen untuk menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

Dia mengajak masyarakat untuk aktif dalam merespons jika ada aktivitas pertambangan yang merugikan kepentingan umum dengan menghubungi Dinas ESDM Sulbar.

"Partisipasi masyarakat dianggap penting dalam menjaga keberlangsungan lingkungan dan keselamatan bersama," katanya.

Dia menambahkan, upaya untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat merupakan prioritas, sementara kegiatan pembangunan dan pertambangan harus dilakukan dengan memperhatikan keberlangsungan lingkungan dan keselamatan publik.

"Diharapkan koordinasi antara pihak terkait dapat terus ditingkatkan demi terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua," tandasnya.***

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x