Kebakaran Pondok Pesantren Darul Qur'an Nahdatul Watan Mamuju, Diduga Akibat Korsleting Listrik

- 30 Maret 2023, 14:44 WIB
Kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Quran di Lingkungan Gentungan Induk, Kelurahan Bebang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat diduga korsleting listrik. (Foto: Istimewa)
Kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Quran di Lingkungan Gentungan Induk, Kelurahan Bebang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat diduga korsleting listrik. (Foto: Istimewa) /


LintaSulbar, Mamasa - Kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Quran di Lingkungan Gentungan Induk, Kelurahan Bebang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat diduga korsleting listrik.

 



Peristiwa terjadi pada Kamis 30 Maret 2023, sekitar pukul 01.00 Wita dini hari. Insiden itu, sempat membuat warga setempat panik seketika.

Tidak ada korban jiwa, namun satu orang pengasuh bernama Ustas Sarjan mengalami luka bakar akibat insiden tersebut. Selain itu, tujuh ruangan Ponpes dan dua sepeda motor ludes terbakar.

Api baru bisa dipadamkan, setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemda Mamuju, tiba di lokasi kejadian. Kerugian yang disebabkan mencapai ratusan juta rupiah.

Pondok Pesantren itu, dihuni sebanyak 306 santri. Diantaranya, 215 orang siswa MTS, 101 siwa SMK, serta 20 orang pembina Pondok Pesantren. Sehingga, totalnya 346 orang sudah termasuk pembina Pondok Pesantren.

Baca Juga: Kebakaran Pondok Pesantren Darul Qur'an Nahdatul Watan Mamuju, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Sementara yang terbakar, empat rumah pondok pegasuh, tiga asrama, dapur umum, dan dua unit kendaraan roda dua (motor). Totalnya sebanyak tujuh ruangan.

Saat ini, pihak kepolisan masih terus melakukan penyelidikan, guna mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut. Dugaan sementara, disebabkan korsleting listrik.

Editor: Wahyuandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x