LintaSulbar, Mamuju Tengah- Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII),
komisariat kampus III Topoyo, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, melakukan aksi unjuk rasa di depan Polres Mamuju Tengah, Kamis 30 Maret 2023.
Peserta aksi yang hanya berjumlah empat orang tersebut membawa sejumlah tuntutan, terkait vidio viral aparat kepolisian yang melakukan pemukulan kepada salah satu pengendara motor di Mamuju Tengah.
Kedatangan PMII Mamuju Tengah, juga meminta onggota kepolisian Polres Mamuju Tengah, yang terlibat kasus pemukulan di Desa Salugatta, Kecamatan Budong - Budong, untuk di pecat.
PMII Mamuju Tengah, juga meminta Kasat Lantas Polres Mamuju Tengah dicopot. Bahkan, massa aksi juga meminta Kapolres di Copot.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Pondok Pesantren Darul Qur'an Nahdatul Watan Hangus Dilalap Sijago Merah
Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator lapangan (Korlap), Harmiansya, saat di temui wartawan usai melakukan unjuk rasa di depan Polres Mamuju Tengah, siang tadi.
"Kedatangan kami yakni menindak lanjuti kasus pemukulan yang dilakukan oleh oknum polisi kepada salah satu warga di Mamuju Tengah," Ungkap Harmiansyah.
Kedatangan empat orang dari PMII itu di sambut oleh aparat kepolisian Polres Mamuju Tengah, di pimpin langsung oleh Kapolres Mamuju Tengah, Akbp Amri Yudhy S.