LintaSulbar, Mamasa - Jalan poros penghubung Kecamatan Mambi dan Kecamatan Mehalaan, Kabupaten Mamasa, tertutup longsor. Ekomi masyarakat lumpuh.
Masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Mehalaan kesulitan mendapatkan bahan pokok sebab, roda empat tidak dapat melintas yang tiap saat membawa barang masuk ke wilayah itu.
Hal ini diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi mengguyur wilayah ini, beberpa hari lalu hingga mengakibatkan bencana longsor terjadi di penghubung dua kecamatan ini.
Dari informasi yang dihimpun, saat ini kondisi di lokasi longsor sangat memprihatikan. Kendaraan roda empat sama sekali tidak dapat melintas.
Baca Juga: Akibat Hujan Deras Longsor Terjadi di Mehalaan, Satu Rumah Warga Nyaris Tertimbun
Warga di Kecamatan Mehalaan terpaksa harus melewati jalan dengan paksa untuk berbelanja kebutuhan pokok, ke Pasar Mambi, Kecamatan Mambi.
Menurut salah satu warga Mehalaan, Rodi, saat ini kondisi jalan cukup memprihatikan. Timbunan longsor masih berada ditengah jalan.
"Hal ini harus segera di carikan solusi, karena ekonomi masyarakat lumpu kalau roda empat tidak bisa lewat membawa barang masuk," Ungkapnya, Minggu 2 April 2023.
Baca Juga: Kerangka Mayat Ditemukan di Pasangkayu, Pakaiannya Mirip Warga yang Hilang Dua Pekan Lalu
Kata Rodi, pemerintah dalam hal ini Camat Mehalaan, harus segerah mengambil langkah untuk mencarikan solusi. Apalagi kata dia, saat ini bulan ramadan, tentu kebutuhan masyarakat meningkat dibidang ekonomi.
Baca Juga: Kabar Tahanan Kabur, Begini Penjelasan Kepala Rutan Mamuju
"Kasihan warga yang lagi puasa harus jauh - jauh ke Mambi belanja, apalagi jalan yang dilewati sangat dipaksakan untuk melintas," Urainya.
Baca Juga: Deretan Artis Ternama di Indonesia Inisial R
Dirinya berharap, pemerintah baik Daerah maupun Provinsi dalam hal ini Dians PU Provinsi Sulawesi Barat untuk segera menurunkan alat beratnya.
"Harus segera ini dikerjakan, karena sama sekali tidak bisa lewat roda empat," Harapnya.